Oleh karena itu, Anda juga harus menentukan pembagian harta bersama yang dalam kondisi mencicil tersebut, apakah akan dijual dan dibagi sebesar rumah tersebut, atau diserahkan kepada salah satu pihak dan termasuk menempati rumah tersebut atau bisa dihibahkan kepada pihak ketiga, yaitu anak atau orang tua.
Kondisi yang dijelaskan pada paragraf sebelumnya terjadi apabila sifat perkawinannya adalah monogami yang cenderung kecil peluang terjadinya perselisihan di antara mereka dibandingkan dalam perkawinan poligami (Hasanah & Latiffani, 2018).
Gambarannya: suami istri sama-sama kerja atau saling bekerja sama dalam membangun ekonomi keluarga. Dan kebutuhan keluarga pun ditanggung berdua dari hasil kerja mereka.
Nantinya, aka nada pihak ketiga yang diminta untuk mendapatkan aset yang sudah terjual. Cara ini dilakukan saat pasangan suami istri yang ingin bercerai masih belum berkeinginan untuk menjual aset bersamanya.
Dalam kesimpulan, pembagian harta gono gini setelah perceraian adalah proses yang kompleks dan penting untuk dilakukan dengan bijaksana. Dengan memahami hak-hak Anda dan melibatkan profesional yang berpengalaman, Anda dapat mencapai kesepakatan yang adil dan memenuhi kepentingan kedua belah pihak.
Jika kedua belah pihak tidak dapat more info mencapai kesepakatan, pengadilan akan memutuskan pembagian harta gono gini berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang adil dan memperhatikan kepentingan anak.
Tujuan dari evaluasi ini adalah untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang nilai harta bersama yang akan dibagikan.
Jika dalam perjanjian perkawinan sudah menyatakan mengenai hal tersebut, maka Anda tidak bisa mengajukan gugatan harta gono gini. Bahkan hakim juga tidak memiliki kuasa untuk melakukan hal tersebut.
Gana-gini atau yang kerap dikenal dengan sebutan harta gono-gini adalah harta yang berhasil dikumpulkan selama berumah tangga sehingga menjadi hak berdua suami dan istri, atau istilah hukumnya dikenal dengan harta bersama.
Sementara itu, pembagian harta bersama bagi suami harta gono gini atau istri yang istri atau suaminya hilang perlu ditangguhkan sampai adanya kepastian matinya yang hakiki atau secara hukum atas dasar putusan Peradilan Agama.
Dengan demikian, dalam hal suami atau istri memperoleh hadiah dan warisan selama perkawinan berlangsung, maka itu bukan termasuk harta bersama, melainkan harta pribadi masing-masing suami atau istri.
Hal ini seperti yang disebutkan dalam pasal ninety seven Kompilasi Hukum Islam yang menjelaskan bahwa suami dan istri mempunyai hak yang sama terhadap harta bersama atau harta gono-gini.
Harta gono gini adalah istilah yang berkembang dalam tradisi masyarakat Indonesia. Namun istilah ini kemudian diimplementasikan dalam hukum perkawinan dan berlaku sampai sekarang.
Adapun salah satu perkara tersebut ialah pembagian harta gono gini. Memperkarakan harta gono-gini ini membutuhkan proses dan waktu yang lama. Hal ini dikarenakan dalam prakteknya, urusan perceraian serta pembagian harta gono-gini sebenarnya perihal yang terpisah.